loading…
Warga Palestina yang tewas dalam pengeboman Israel terhadap sekelompok warga sipil di kamp pengungsi Shati dibawa ke Rumah Sakit Al-Ahli Arab di Kota Gaza, Gaza pada 19 Agustus 2024. Foto/Dawoud Abo Alkas/Anadolu Agency
Quds News Network melaporkan sembilan orang, termasuk enam ajudan dan asisten Haniyeh, tewas dalam pengeboman Israel tersebut.
Abdul Salam Haniyeh, putra Ismail Haniyeh, mengatakan, “Sejumlah pemimpin yang syahid, ajudan ayah saya Abu Al-Abed, tewas beberapa saat yang lalu dalam pengeboman kamp kami… kamp Shati.”
Dia menyebut mereka yang tewas sebagai Abu Mazen Hassouna, Khalil Matar, Abu Hussam Al-Hadidi, Akram Al-Hissi, Misbah Al-Da’ifi, Tamer Al-Absi dan putrinya, serta Mohammad Abu Odeh.
Genosida Israel di Gaza telah menewaskan lebih dari 40.000 warga Palestina. Lebih dari 92.000 orang terluka. Sebagian besar korban adalah wanita dan anak-anak.
Lebih dari 11.000 orang hilang dan diduga tewas di bawah reruntuhan gedung di penjuru Gaza.
(sya)